_
DISCOURSE FORMATION OF NEW PROVINCES IN INDONESIA
COLLECTION OF FREE STUDIES
Change to views  Mobile1, 2 Laptop 
B C D 
Free Knowledge : Animals   ➣ English   ➣ Equatorial Guinea   ➣ Europe   ➣ Malinau   ➣ Music   ➣ Politics
Search in Collection of Free Studies   
Vympel R-77  (Beforehand)(After this articlereservoir

Wacana pembentukan provinsi baru di Indonesia

Wacana pembentukan provinsi baru di Indonesia

Memiliki 34 provinsi provinsi yang telah hadir di Indonesia sekarang, telah tumbuh beberapa wacana dan aspirasi masyarakat untuk membangun provinsi-provinsi baru di Indonesia. Pembentukan provinsi baru ini dapat didasari atas beberapa hal; misalnya kondisi alam dan ekonomi, kondisi sosial masyarakat, keterkaitan beberapa kabupaten/kota dalam suatu kesatuan sejarah, suku bangsa dan pikiran budi, dsb-nya.

Pendapat paling mengemuka dalam wacana pemekaran daerah yaitu sama jalannya dengan semangat otonomi daerah; beberapa provinsi diasumsikan memiliki wilayah terlalu lapang sehingga diperlukan upaya untuk memudahkan pelayanan administrasi dan pemangkasan birokrasi dari ibu kota provinsi ke daerah dengan cara pemekaran, yaitu dengan penyatuan beberapa kabupaten/kota dijadikan provinsi baru.

Berdasarkan Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang pemerintahan daerah yang dituangkan dalam Peraturan Pemerintah Nomor 78 Tahun 2007 tentang tata cara pembentukan, penghapusan dan penggabungan daerah, diisyaratkan bahwa dalam pembentukan pemerintah daerah yang baru didasari untuk persyaratan administratif, teknis dan fisik kewilayahan, termasuk kekuatan ekonomi, potensi daerah, sosial pikiran budi, sosial politik, kependudukan, lapang daerah, pertahanan, keadaan aman, tingkat kesejahteraan masyarakat, rentang kemudi, dan faktor berlainan yang memungkinkan terselenggaranya otonomi daerah. Dengan cara administratif paling sedikit 5 (lima) kabupaten/kota untuk pembentukan suatu provinsi dan paling sedikit 5 (lima) disktrik untuk pembentukan suatu kabupaten, dan 4 (empat) disktrik untuk pembentukan kota termasuk lokasi calon ibu kota, sarana, dan prasarana pemerintahan.

Daftar inti

Kritisi

Meskipun semangat awal mulanya yaitu otonomi daerah dan perbaikan pelayanan administrasi untuk masyarakat menempuh pemangkasan birokrasi pada tingkat provinsi, beberapa pihak mengkritik pemekaran yang berlebihan dapat berdampak buruk. Pemekaran yang terlalu jauh dan berlebihan justru mengakibatkan membengkaknya jumlah pegawai pemerintahan, lebih banyak jabatan-jabatan tinggi dalam struktur pemerintahan provinsi dan pemborosan keuangan daerah menempuh penambahan birokrat yang membebani anggaran daerah kemudian suatu peristiwa pembayaran gaji dan tunjangan. Pemekaran tanpa disertai konsolidasi demokrasi yang utuh dan matang menempuh pemilihan umum kepala daerah (pilkada) dapat membuat dinasti keluarga elite-elite politik baru yang menguasai provinsi atau kabupaten bagaikan kerajaan kecil dalam Republik Indonesia. Berlainan daripada itu pemekaran provinsi dengan memisahkan beberapa kabupaten dari provinsi induk dapat dijadikan isu rawan yang dihinggapi sentimen perpecahan; baik antar suku-bangsa, agama maupun antar-golongan sehingga berpotensi kemudian suatu peristiwa buruk bagi semangat persatuan Indonesia.

Pembentukan ini haruslah sesuai dengan Undang-Undang yang berlaku di Republik Indonesia. Dibawah ini yaitu wacana bakal calon/daftar nama kabupaten/Kota yang akan dimekarkan dijadikan Provinsi di Indonesia.

Pemekaran Provinsi Aceh

Dengan cara administrasi pemerintahan pembagian wilayah Provinsi Aceh masa ini terdiri atas 5 kota dan 18 kabupaten.

Provinsi Aceh

  1. Kota Banda Aceh (ibu kota)
  2. Kota Sabang
  3. Kota Langsa
  4. Kota Lhokseumawe
  5. Kabupaten Aceh Timur
  6. Kabupaten Aceh Akbar
  7. Kabupaten Aceh Tamiang

Provinsi Aceh Barat Selatan

  1. Kabupaten Aceh Jaya
  2. Kabupaten Aceh Barat
  3. Kabupaten Nagan Raya
  4. Kabupaten Aceh Barat Kekuatan
  5. Kabupaten Aceh Selatan
  6. Kabupaten Simeulue

Provinsi Aceh Leuser Antara

  1. Kabupaten Bener Meriah
  2. Kabupaten Aceh Tengah
  3. Kabupaten Gayo Lues
  4. Kabupaten Aceh Tenggara
  5. Kota Subulussalam
  6. Kabupaten Aceh Singkil

Pemekaran Provinsi Sumatera Utara

Hadir keinginan dikalangan masyarakat di Provinsi Sumatera Utara untuk memekarkan provinsi ini, atas 5 provinsi, antaranya[1]

Provinsi Sumatera Utara

Kemungkinan kabupaten/kota yang tetap bergabung ke dalam provinsi ini meliputi :

  1. Kabupaten Langkat
  2. Kota Binjai
  3. Kota Area (ibu kota)
  4. Kabupaten Karo
  5. Kabupaten Deli Serdang
  6. Kabupaten Serdang Bedagai
  7. Kota Tebingtinggi
  8. Kabupaten Simalungun
  9. Kota Pematangsiantar
  10. Kabupaten Dairi
  11. Kabupaten Pakpak Bharat
  12. Kabupaten Teluk Aru
  13. Kabupaten Langkat Hulu
  14. Kabupaten Simalungun Hataran
  15. Kota Berastagi

Provinsi Tapanuli

Provinsi Tapanuli yaitu rencana pemekaran Provinsi Sumatera Utara, terletak pada bagian Barat kawasan Sumatera Utara masa ini. Kabupaten/kota yang mungkin bergabung ke dalam provinsi ini meliputi :

  1. Kota Sibolga (ibu kota)
  2. Kabupaten Tapanuli Tengah
  3. Kabupaten Tapanuli Utara
  4. Kabupaten Samosir
  5. Kabupaten Toba Samosir
  6. Kabupaten Humbang Hasundutan

Provinsi Kepulauan Nias

Rencana provinsi ini terletak pada Pulau Nias di Provinsi Sumatera Utara masa ini. Kabupaten/kota yang mungkin bergabung ke dalam provinsi ini meliputi :

  1. Kota Gunung Sitoli (ibu kota)
  2. Kabupaten Nias
  3. Kabupaten Nias Barat
  4. Kabupaten Nias Selatan
  5. Kabupaten Nias Utara

Provinsi Sumatera Timur

Rencana provinsi ini terletak pada kawasan pesisir timur Sumatera Utara. Kabupaten/kota yang mungkin bergabung ke dalam provinsi ini meliputi:

  1. Kabupaten Asahan
  2. Kabupaten Batubara
  3. Kota Tanjungbalai (ibu kota)
  4. Kabupaten Labuhanbatu
  5. Kabupaten Labuhanbatu Utara
  6. Kabupaten Labuhanbatu Selatan

Provinsi Sumatera Tenggara

Rencana provinsi ini ada pada kawasan tenggara Sumatera Utara. Kabupaten/kota yang mungkin bergabung ke dalam provinsi ini meliputi:

  1. Kabupaten Tapanuli Selatan
  2. Kabupaten Mandailing Natal
  3. Kota Padang Sidempuan (ibu kota)
  4. Kabupaten Padang Lawas
  5. Kabupaten Padang Lawas Utara

Pemekaran Provinsi Riau

Provinsi Riau

  1. Kota Pekanbaru (ibu kota)
  2. Kabupaten Kampar
  3. Kabupaten Rokan Hulu
  4. Kabupaten Pelalawan
  5. Kabupaten Kuantan Singingi
  6. Kabupaten Indragiri Hilir
  7. Kabupaten Indragiri Hulu

Provinsi Riau Pesisir

  1. Kabupaten Bengkalis
  2. Kabupaten Siak
  3. Kabupaten Rokan Hilir
  4. Kabupaten Kepulauan Meranti
  5. Kota Dumai

Pemekaran Provinsi Kepulauan Riau

Provinsi Kepulauan Riau

  1. Kota Tanjungpinang (ibu kota)
  2. Kabupaten Bintan
  3. Kabupaten Lingga

Provinsi Kepulauan Riau Barat

  1. Kota Batam
  2. Kabupaten Karimun
  3. Kabupaten Batam Kepulauan
  4. Kabupaten Kepulauan Kundur
  5. Kabupaten Kepulauan Meranti

Pemekaran Provinsi Natuna Anambas

  1. Kabupaten Natuna
  2. Kabupaten Anambas

Pemekaran Provinsi Jambi

Provinsi Jambi

  1. Kabupaten Batanghari
  2. Kabupaten Muaro Jambi
  3. Kota Jambi (ibu kota)
  4. Kabupaten Tanjung Jabung Barat
  5. Kabupaten Tanjung Jabung Timur

Provinsi Jambi Barat

  1. Kabupaten Bungo
  2. Kabupaten Tebo
  3. Kabupaten Kerinci
  4. Kabupaten Merangin
  5. Kabupaten Sarolangun
  6. Kota Sungaipenuh

Pemekaran Provinsi Sumatera Selatan

Provinsi Sumatera Selatan

  1. Kabupaten Musi Rawas Utara (dalam pengolahan pengajuan)[2]
  2. Kabupaten Danau Ranau
  3. Kabupaten Besemah

Provinsi Ogan Komering

  1. Kabupaten Ogan Ilir
  2. Kabupaten Ogan Komering Ilir
  3. Kabupaten Ogan Komering Ulu
  4. Kabupaten Ogan Komering Ulu Selatan
  5. Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur

Pemekaran Provinsi Bengkulu

Provinsi Bengkulu

  1. Kabupaten Bengkulu Selatan
  2. Kabupaten Bengkulu Tengah
  3. Kabupaten Kaur
  4. Kabupaten Seluma
  5. Kota Bengkulu (ibu kota)

Provinsi Lembah Pesisir

  1. Kabupaten Bengkulu Utara
  2. Kabupaten Kepahiang
  3. Kabupaten Lebong
  4. Kabupaten Mukomuko
  5. Kabupaten Rejang Lebong
  6. Kota Curup (Ibu kota)

Pemekaran Provinsi Lampung

Hadir keinginan dikalangan seluruh masyarakat di Provinsi Lampung untuk memekarkan provinsi ini, atas 4 provinsi, antaranya

Provinsi Lampung

Kemungkinan kabupaten/kota yang tetap bergabung ke dalam provinsi ini meliputi :

  1. Kota Bandar Lampung (Ibu Kota)
  2. Kabupaten TanjungKarang
  3. Kabupaten TelukBetung
  4. Kabupaten Rajabasa
  5. Kabupaten Panjang

Provinsi Lampung Selatan

Kemungkinan kabupaten/kota yang tetap bergabung ke dalam provinsi ini meliputi :

  1. Kota Kalianda (Ibu Kota)
  2. Kabupaten Tanggamus
  3. Kabupaten Pesawaran
  4. Kabupaten Pringsewu
  5. Kabupaten Natar Besar
  6. Kabupaten Lampung Tenggara

Provinsi Lampung Tengah

Kemungkinan kabupaten/kota yang tetap bergabung ke dalam provinsi ini meliputi :

  1. Kota Metro (Ibu Kota)
  2. Kota Gunung Sugih
  3. Kabupaten Lampung Timur
  4. Kabupaten Seputih Barat
  5. Kabupaten Seputih Timur
  6. Kabupaten Labuhan Meringgai

Provinsi Lampung Utara

Kemungkinan kabupaten/kota yang tetap bergabung ke dalam provinsi ini meliputi :

  1. Kota Kotabumi (Ibu Kota)
  2. Kabupaten Bukit Abung Benatu
  3. Kabupaten Sungkai Bunga Mayang
  4. Kabupaten Lampung Barat
  5. Kabupaten Tulang Bawang
  6. Kabupaten Way Kanan
  7. Kabupaten Tulang Bawang Barat
  8. Kabupaten Mesuji
  9. Kabupaten Pesisir Barat

Pemekaran Provinsi Bangka Belitung

Provinsi Bangka Belitung

  1. Kabupaten Belitung
  2. Kabupaten Belitung Timur
  3. Kabupaten Bangka
  4. Kabupaten Bangka Barat
  5. Kabupaten Bangka Selatan
  6. Kabupaten Bangka Tengah
  7. Kota Pangkalpinang (ibu kota)

Pemekaran Provinsi DKI Jakarta

Daerah Khusus Ibukota Jakarta Megapolitan

Pemekaran provinsi DKI Jakarta bukanlah memekarkan Jakarta dijadikan beberapa provinsi baru, melainkan perluasan DKI Jakarta; mewujudkan satu provinsi baru dengan status Daerah Khusus Ibukota dengan menggabungkan wilayah-wilayah penyangga di sekitar Jakarta dalam satu kesatuan administrasi, yaitu Jabodetabek ke dalam Jakarta. Wacana pembentukan provinsi baru perluasan DKI Jakarta ini dinamakan Jakarta Megapolitan.[3] Wacana ini diajukan karena kawasan DKI Jakarta sangat terkait dengan wilayah sekitarnya dan yaitu satu ekosistem tunggal; sistem Daerah Arus Sungai Ciliwung, Cisadane, dan Kali Bekasi. Hal ini terutama dalam kaitannya dengan tata air, lingkungan hidup, dan tata guna yang dibangun dan tanah. Pemisahan dalam tiga provinsi selama ini memperumit masalah dan mempersulit koordinasi dalam memecahkan masalah demografi dan lingkungan hidup, misalnya dalam upaya penanggulangan banjir DKI Jakarta, tata pembuangan sampah, transportasi dan jaringan jalan, kemudian suatu peristiwa masing-masing provinsi memiliki kebutuhan dan pokok isi kerangannya tersendiri.

Kabupaten/kota yang diajukan untuk mewujudkan DKI Jakarta Megapolitan antara lain:

  1. Jakarta Pusat
  2. Jakarta Utara
  3. Jakarta Barat
  4. Jakarta Selatan
  5. Jakarta Timur
  6. Kepulauan Seribu

Digabungkan dari Provinsi Jawa Barat:

  1. Kota Bekasi
  2. Kabupaten Bekasi
  3. Kota Depok
  4. Kota Bogor
  5. Kabupaten Bogor

Digabungkan dari Provinsi Banten:

  1. Kota Tangerang

Pemekaran Provinsi Jawa Barat

Provinsi Cirebon

Dengan cara historis kawasan ini yaitu bagian dari Kesultanan Cirebon yang memiliki kebudayaan yang khas, yakni perpaduan kebudayaan Jawa dan Sunda. Calon ibu kota provinsi ini yaitu Kota Cirebon. Pada mulanya, Kabupaten/Kota yang mungkin bergabung adalah:

  1. Kota Cirebon (Ibukota)
  2. Kabupaten Cirebon
  3. Kabupaten Indramayu
  4. Kabupaten Majalengka
  5. Kabupaten Kuningan

Empat kabupaten dan satu kota ini terletak di pantai bagian utara Provinsi Jawa Barat bagian timur. Provinsi ini mungkin juga akan ditambah Kabupaten Indramayu Barat dan Kabupaten Cirebon Timur (bila dua kabupaten turut dimekarkan), tetapi diturunkan Kabupaten Majalengka dan Kabupaten Kuningan. Kecenderungan ini berjalan manakala Pemerintah Kabupaten Majalengka menyorongkan untuk bergabung dengan rencana pembentukan Provinsi Cirebon.[4] Juga halnya, Pemerintah Kabupaten Kuningan tanpa mau berpisah dari Jawa Barat.[5] Penolakan Kabupaten Majalengka dan Kuningan ini karena dengan cara kebudayaan kedua kabupaten ini lebih dekat dan condong dengan kebudayaan Sunda Priangan Timur dibandingkan kebudayaan Cerbonan pesisir. Keterkaitan Kuningan dan Majalengka lebih dengan kesatuan Priangan Timur, yang juga mencakup Sumedang, Ciamis, Kota Banjar, dan Tasikmalaya. Yaitu wilayah historis bekas Kerajaan Galuh.

Provinsi Bekasi Raya

Kabupaten/kota yang mungkin bergabung ke dalam provinsi ini meliputi :

  1. Kabupaten Bekasi
  2. Kota Bekasi

Provinsi Bogor Raya

Wacana ini digagas oleh Bupati Bogor, Rahmat Yasin[6]. Kabupaten/kota yang mungkin bergabung yakni :

  1. Kabupaten Bogor
  2. Kota Bogor (Ibukota)
  3. Kota Sukabumi
  4. Kabupaten Sukabumi
  5. Kabupaten Cianjur

Namun, perjuangan Pemekaran Provinsi Bogor Raya mengalami hambatan. Terutama karena masyarakat Kabupaten Cianjur menyorongkan bergabung dengan Provinsi Bogor Raya. Mereka mengganggap pemekaran ini tanpa menguntungkan bagi masyarakat Cianjur dan terkesan dipaksakan[7].

Provinsi Jawa Barat

  1. Kota Bandung (Ibukota)
  2. Kabupaten Bandung
  3. Kota Cimahi
  4. Kabupaten Cianjur
  5. Kota Sukabumi
  6. Kabupaten Sukabumi
  7. Kabupaten Purwakarta
  8. Kabupaten Subang
  9. Kabupaten Garut
  10. Kabupaten Sumedang
  11. Kota Tasikmalaya
  12. Kabupaten Tasikmalaya
  13. Kabupaten Ciamis
  14. Kota Banjar
  15. Kota Depok
  16. Kota Bogor
  17. Kabupaten Bogor
  18. Kabupaten Kuningan
  19. Kabupaten Majalengka
  20. Kabupaten Cianjur
  21. Kabupaten Pangandaran

Pemekaran Provinsi Jawa Tengah

Provinsi Banyumas

Kabupaten/Kota yang mungkin bergabung kedalam provinsi ini meliputi :

  1. Kabupaten Banjarnegara
  2. Kabupaten Purbalingga
  3. Kabupaten Kebumen
  4. Kabupaten Banyumas
  5. Kabupaten Cilacap
  6. Kabupaten Brebes
  7. Kabupaten Tegal
  8. Kota Tegal (Ibukota)
  9. Kabupaten Pemalang

Akan tetapi, Masyarakat Kota Tegal, Kabupaten Tegal, dan Kabupaten Brebes menyorongkan wacana ini.[8]

Beberapa kabupaten di wilayah ini juga berpotensi untuk dimekarkan dijadikan kota dan kabupaten baru. Sesuai aspirasi yang mengembang di masyarakat, di antaranya yaitu Kota Purwokerto, Kota Cilacap, Kabupaten Majenang, Kota Purbalingga, Kota Banjarnegara, Kota Kebumen, Kota Brebes, dan Kota Pemalang.

Lapang wilayah calon provinsi ini adalah: 10.150 km² atau 31,19% dari lapang Jawa Tengah sekarang. Sedangkan jumlah warga negaranya yaitu ± 9.713.000 jiwa atau 32,48% dari warga negara Jawa Tengah. Sehingga kepadatannya yaitu 956 jiwa/km². Letak geografisnya yaitu di sebelah barat Provinsi Jawa Tengah, dan bersamaan batasnya langsung dengan Provinsi Jawa Barat.

Daerah Istimewa Surakarta

Daerah Istimewa Surakarta atau Provinsi Surakarta sebetulnya sudah menjalani berdiri sejak awal kemerdekaan hingga 16 Juni 1946. Status hukumnya yaitu dibekukan untuk sementara, sesuai dengan terbitnya Peraturan Pemerintah Nomor 16/SD Tahun 1946.[9] Latar belakangan diwujudkannya Daerah Istimewa ini karena keistimewaan Surakarta yang yaitu salah satu pusat kebudayaan Jawa yaitu Kasunanan Surakarta dan Kadipaten Mangkunegaran.

Wacana penghidupan pulang provinsi atau daerah istimewa di wilayah ini lebih menguat.[10][11][12][13]

Kabupaten/Kota yang kemungkinan akan bergabung meliputi:

  1. Kabupaten Boyolali
  2. Kabupaten Karanganyar
  3. Kabupaten Klaten
  4. Kota Surakarta (Ibukota)
  5. Kabupaten Sragen
  6. Kabupaten Sukoharjo
  7. Kabupaten Wonogiri.

Provinsi Muria Raya

Kabupaten/Kota yang mungkin bergabung yang meliputi:

  1. Kabupaten Kudus
  2. Kabupaten Pati(Ibukota)
  3. Kabupaten Jepara
  4. Kabupaten Rembang
  5. Kabupaten Blora


Di wilayah ini terdapat beragam industri akbar dan kecil, seperti perusahaan rokok (Djarum, Nojorono, Sukun dan lain-lain.) di Kabupaten Kudus, perusahaan makanan PT. Garudafood dan Dua Kelinci di Kabupaten Pati, perusahaan kertas Pusaka Raya (PURA) di Kudus, dsb-nya. Potensi kayu (Perhutani) di Kabupaten Blora dan Rembang juga dijadikan andalan wilayah ini. Begitu juga potensi di bidang pariwisata di hampir merata seluruh kabupaten, baik wisata alam (pegunungan, pantai, laut) maupun wisata religi. Di wilayah ini terdapat petilasan 3 dari bagian walisongo, yaitu Sunan Kudus, Sunan Muria dan Sunan Kalijogo.

Di wilayah ini dahulu terdapat tiga kerajaan akbar, yaitu:

  • Kerajaan Kalingga Pura (yang terkenal dengan ratunya yang bernama Ratu Shima, dianggarkan terletak di utara gunung Muria, daerah Disktrik Keling (sekarang).
  • Kerajaan Kalinyamat, yang dibangun oleh Sunan Hadiri dan Ratu Kalinyaat di Kota Kalinyamat yang sekarang bernama Disktrik Kalinyamatan, tepatnya di desa Kriyan.
  • Kerajaan Demak, yang dibangun oleh Raden Fatah, yang juga dijadikan cikal bakal berdirinya Kerajaan Mataram Islam di Yogyakarta.

Letak geografisnya ada di pesisir utara sebelah timur dari Provinsi Jawa Tengah, dan bersamaan batasnya langsung dengan Provinsi Jawa Timur.

Provinsi Jawa Tengah

  1. Kabupaten Batang
  2. Kabupaten Kendal
  3. Kabupaten Magelang
  4. Kota Magelang
  5. Kabupaten Pekalongan
  6. Kota Pekalongan
  7. Kabupaten Purworejo
  8. Kabupaten Rembang
  9. Kabupaten Salatiga
  10. Kabupaten Semarang
  11. Kota Semarang
  12. Kabupaten Temanggung
  13. Kabupaten Wonosobo

Pemekaran Jawa Timur

Provinsi Madura

Pada 26 Agustus 2007 diadakan Musyawarah Akbar III Masyarakat Madura Se-Indonesia di Hotel J.W. Marriot Surabaya, yang mengagendakan penguatan wacana pembentukan provinsi Madura yang terpisah dari Jawa Timur.[14] Kabupaten yang direncanakan akan dijadikan bagian dari Provinsi Madura itu yaitu seluruh kabupaten yang hadir di Pulau Madura, yakni meliputi:

  1. Kabupaten Bangkalan
  2. Kabupaten Pamekasan
  3. Kabupaten Sampang
  4. Kabupaten Sumenep
  5. Kabupaten Kepulauan Kangean (dalam pengolahan pengajuan pemekaran)

Provinsi Blambangan

Provinsi Blambangan atau dinamakan juga provinsi Banyuwangi diajukan untuk dijadikan provinsi tersendiri terpisah dari Jawa Timur, karena dengan cara historis kawasan di ujung timur Jawa Timur yaitu kawasan yang memiliki pikiran budi tersendiri. Sejak masa Majapahit Kadipaten Lumajang maupun Kerajaan Blambangan yaitu bagian yang cukup independen dari pengaruh kekuasaan pusat. Kebudayaannya dipengaruhi kebudayaan Hindu Jawa kuno, memiliki hubungan politik dan pikiran budi dengan Bali, dan sekarang dipengaruhi kebudayaan Islam menempuh pesantren yang banyak mengembang di Situbondo dan Bondowoso. Pada masa Hindia Belanda, kawasan ini dinamakan keresidenan Blambangan Oost-Hoek. Kawasan ini dihuni suku asli yakni suku Osing dan suku Tengger, keduanya yaitu sub-suku Jawa. Sementara di pesisir utaranya banyak dihuni suku Madura dan di sisi baratnya dihuni suku Jawa. Beberapa kabupaten/kota yang mewujudkan provinsi baru ini:

  1. Kabupaten Banyuwangi
  2. Kabupaten Situbondo
  3. Kabupaten Bondowoso
  4. Kabupaten Probolinggo
  5. Kabupaten Jember
  6. Kabupaten Lumajang

Provinsi Kediri Raya

Kejayaan kerajaan Kediri pada masa lampau serta bulatnya tekat dari masyarakat se-eks karisidenan kediri membuat masyarakat dari daerah daerah di eks-karisidenan kediri uNRUk mewujudkan provinsi baru, pembentukan provinsi baru ini diharap untuk mensejahterakan kehidupan masyarakat di daerah-daerah tersebut, provinsi Kediriini sudah memenuhi kelayakan atau syarat untuk pembentukan sebuah provinsi baru,Beberapa kabupaten/kota yang mewujudkan provinsi baru ini:

  1. Kota Kediri
  2. Kota Blitar
  3. Kabupaten Kediri
  4. Kabupaten Blitar
  5. Kabupaten Tulungagung
  6. Kabupaten Trenggalek
  7. Kabupaten Nganjuk

serta bebrerapa daerah yang rencananya akan dimekarkan:

  1. Kota Pare dimekarkan dari kabupaten Kediri
  2. Kota Wlingi dimekarkan dari kabupaten Blitar
  3. Kota Tulungagungdimekarkan dari kabupaten Tulungagung

bila provinsi ini terbentuk, rencananya ibukota provinsi ini ada di Kota Kediri.

Pemekaran Kalimantan Barat

Provinsi Kapuas Raya

  1. Kabupaten Sintang
  2. Kabupaten Melawi
  3. Kabupaten Kapuas Hulu
  4. Kabupaten Sanggau
  5. Kabupaten Sekadau

Provinsi Kalimantan Barat Kekuatan

  1. Kabupaten Ketapang
  2. Kabupaten Kayong Utara

Pemekaran Kalimantan Tengah

Provinsi Kotawaringin Raya

  1. Kabupaten Kotawaringin Barat
  2. Kabupaten Kotawaringin Timur
  3. Kabupaten Sukamara
  4. Kabupaten Lamandau
  5. Kabupaten Seruyan
  6. Kabupaten Katingan

Provinsi Barito Raya

  1. Kabupaten Barito Utara
  2. Kabupaten Barito Selatan
  3. Kabupaten Barito Timur
  4. Kabupaten Murung Raya
  5. Kabupaten Barito Kuala

Pemekaran Sulawesi Utara

Provinsi Bolaang Mongondow

  1. Kabupaten Bolaang Mongondow
  2. Kabupaten Bolaang Mongondow Utara
  3. Kabupaten Bolaang Mongondow Timur
  4. Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan
  5. Kota Kotamobagu

Provinsi Nusa Utara

  1. Kabupaten Kepulauan Sangihe
  2. Kabupaten Kepulauan Siau Tagulandang Biaro
  3. Kabupaten Kepulauan Talaud

Pemekaran Sulawesi Selatan

Provinsi Luwu Raya

Provinsi ini yaitu wilayah bekas Kerajaan Luwu . Kabupaten/kota yang umungkin bergabung ke dalam provinsi ini meliputi :

  1. Kabupaten Luwu
  2. Kabupaten Luwu Utara
  3. Kabupaten Luwu Timur
  4. Kota Palopo (Ibukota)
  5. Kabupaten Luwu Tengah (dalam pengolahan pengajuan)
  6. Kabupaten Tana Toraja
  7. Kabupaten Toraja Utara
  8. Kabupaten Wajo
  9. Kabupaten Kolaka
  10. Kabupaten Kolaka Timur (dalam pengolahan pengajuan)
  11. Kabupaten Kolaka Utara
  12. Kabupaten Morowali
  13. Kabupaten Morowali Utara (dalam pengolahan pengajuan)

Bila pengajuan pembentukan Kabupaten Luwu Tengah tanpa berhasil, karenanya untuk memenuhi syarat pemekaran provinsi, dituding opsi berlainan yaitu merangkul kabupaten-kabupaten di sekitar diantaranya, Kabupaten Tana Toraja, Kabupaten Toraja Utara (keduanya memiliki ikatan pikiran budi dengan kabupaten di Tanah Luwu[15]), Kabupaten Wajo, Kabupaten Kolaka Utara (Keduanya yaitu bagian dari Kedatuan Luwu[16]), dan Kabupaten Morowali (jarak ibukota Sulawesi Tengah, Palu, lebih jauh ketimbang jarak ibukota Luwu Raya, Palopo[16]).

Provinsi Tana Toraja

Provinsi ini yaitu wilayah penghuni asli Suku Toraja. Kabupaten/kota yang mungkin bergabung ke dalam provinsi ini meliputi :

  1. Kabupaten Mamasa
  2. Kabupaten Tana Toraja
  3. Kabupaten Toraja Utara

Pemekaran Provinsi Sulawesi Tengah

Provinsi Sulawesi Timur

  1. Kabupaten Banggai
  2. Kabupaten Banggai Kepulauan
  3. Kabupaten Tojo Una-una
  4. Kabupaten Morowali
  5. Kabupaten Poso
  6. Kabupaten Morowali Utara [2]

Pemekaran Provinsi Sulawesi Tenggara

Provinsi Sulawesi Tenggara

  1. Kabupaten Bombana
  2. Kabupaten Muna
  3. Kabupaten Konawe Kepulauan (dalam pengolahan pengajuan)[2]
  4. Kabupaten Muna Barat (dalam pengolahan pengajuan)[2]
  5. Kota Raha (dalam pengolahan pengajuan)[2]

Provinsi Buton Raya

  1. Kota Baubau
  2. Kabupaten Buton
  3. Kabupaten Buton Utara
  4. Kabupaten Buton Selatan (dalam pengolahan pengajuan)
  5. Kabupaten Buton Tengah (dalam pengolahan pengajuan)
  6. Kabupaten Wakatobi

Pemekaran Nusa Tenggara Barat

Provinsi Lombok

  1. Kabupaten Lombok Barat
  2. Kabupaten Lombok Tengah
  3. Kabupaten Lombok Timur
  4. Kabupaten Lombok Utara
  5. Kota Mataram

Provinsi Pulau Sumbawa

  1. Kabupaten Bima
  2. Kabupaten Dompu
  3. Kabupaten Sumbawa
  4. Kabupaten Sumbawa Barat
  5. Kota Bima

Pemekaran Nusa Tenggara Timur

Provinsi Pulau Flores

  1. Kabupaten Manggarai Barat
  2. Kabupaten Manggarai
  3. Kabupaten Manggarai Timur
  4. Kabupaten Ngada
  5. Kabupaten Nagekeo
  6. Kabupaten Ende
  7. Kabupaten Sikka
  8. Kabupaten Flores Timur
  9. Kabupaten Lembata

Provinsi Pulau Sumba

  1. Kabupaten Sumba Barat
  2. Kabupaten Sumba Barat Kekuatan
  3. Kabupaten Sumba Tengah
  4. Kabupaten Sumba Timur

Provinsi Kepulauan Timor Barat

  1. Kabupaten Belu
  2. Kabupaten Kupang
  3. Kabupaten Rote Ndao
  4. Kabupaten Sabu Raijua
  5. Kabupaten Timor Tengah Selatan
  6. Kabupaten Timor Tengah Utara
  7. Kota Kupang (dalam pengolahan pengajuan)[2]

Pemekaran Provinsi Keliruku

Provinsi Keliruku

  1. Kabupaten Buru
  2. Kabupaten Buru Selatan
  3. Kabupaten Keliruku Tengah
  4. Kabupaten Seram Bagian Barat
  5. Kabupaten Seram Bagian Timur
  6. Kota Ambon (ibu kota)

Provinsi Keliruku Tenggara

  1. Kabupaten Keliruku Tenggara
  2. Kabupaten Keliruku Tenggara Barat
  3. Kabupaten Kepulauan Aru
  4. Kabupaten Keliruku Barat Kekuatan
  5. Kota Tual

Pemekaran Provinsi Keliruku Utara

Provinsi Keliruku Utara

  1. Kabupaten Halmahera Barat
  2. Kabupaten Halmahera Selatan
  3. Kabupaten Halmahera Tengah
  4. Kabupaten Halmahera Timur
  5. Kabupaten Halmahera Utara
  6. Kabupaten Kepulauan Sula
  7. Kabupaten Pulau Morotai
  8. Kota Ternate
  9. Kota Tidore Kepulauan (dalam pengolahan pengajuan)[2]

Pemekaran Provinsi Papua Barat

Provinsi Papua Barat

  1. Kabupaten Manokwari
  2. Kabupaten Teluk Bintuni
  3. Kabupaten Teluk Wondama
  4. Kabupaten Fakfak
  5. Kabupaten Kaimana
  6. Kabupaten Manokwari Selatan
  7. Kabupaten Pegunungan Arfak

Provinsi Papua Barat Kekuatan

  1. Kabupaten Raja Ampat
  2. Kabupaten Sorong
  3. Kabupaten Sorong Selatan
  4. Kabupaten Maybrat
  5. Kabupaten Tambrauw
  6. Kota Sorong (Ibukota)

Pemekaran Papua

Provinsi Papua

  1. Kabupaten Jayapura
  2. Kabupaten Sarmi
  3. Kabupaten Keerom
  4. Kabupaten Mamberamo Raya
  5. Kota Jayapura (Ibukota)

Provinsi Papua Timur

  1. Kabupaten Jayawijaya
  2. Kabupaten Pegunungan Bintang
  3. Kabupaten Tolikara
  4. Kabupaten Lanny Jaya
  5. Kabupaten Mamberamo Tengah
  6. Kabupaten Nduga
  7. Kabupaten Yalimo
  8. Kabupaten Puncak
  9. Kabupaten Puncak Jaya
  10. Kabupaten Yahukimo

Provinsi Papua Tengah

  1. Kabupaten Mimika
  2. Kabupaten Biak Numfor
  3. Kabupaten Supiori
  4. Kabupaten Yapen
  5. Kabupaten Waropen
  6. Kabupaten Nabire
  7. Kabupaten Paniai
  8. Kabupaten Dogiyai
  9. Kabupaten Deiyai
  10. Kabupaten Intan Jaya

Provinsi Papua Selatan

  1. Kabupaten Merauke
  2. Kabupaten Boven Digoel
  3. Kabupaten Mappi
  4. Kabupaten Asmat
  5. Kabupaten Muyu Mandobo (dalam pengolahan pengajuan)
  6. Kota Merauke (dalam pengolahan pengajuan)

Sumber acuan

  1. ^ waspada.co.id, Pemekaran Sumut tak penuhi syarat
  2. ^ a b c d e f g www.republika.co.id DPR-Pemerintah Segera Bahas 19 Daerah Otonom Baru
  3. ^ Tempo Interaktif: Jakarta Megapolitan Perlu Provinsi Baru
  4. ^ http://www.beritacerbon.com/berita/2009-08/majalengka-tolak-pembentukan-provinsi-cirebon Majalengka tolak pembentukan Provinsi Cirebon
  5. ^ http://www.beritacerbon.com/berita/2009-03/yudi-budiana-kuningan-tidak-ingin-berpisah-dari-jawa-barat Kuningan tanpa mau berpisah dari Jawa Barat
  6. ^ RY Cetuskan Provinsi Bogor Raya
  7. ^ Cianjur tolak pembentukan Provinsi Bogor Raya
  8. ^ http://news.okezone.com/index.php/ReadStory/2007/08/02/1/37273/tegal-brebes-tolak-provinsi-banyumas Penolakan pembentukan Provinsi Banyumas
  9. ^ http://imamsamroni.wordpress.com/2010/01/18/mengembalikan-status-propinsi-daerah-istimewa-surakarta/ Status Daerah Istimewa Surakarta
  10. ^ http://www.jawapos.co.id/radar/index.php?act=detail&rid=89103
  11. ^ http://matanews.com/2009/12/20/surakarta-ingin-daerah-istimewa/
  12. ^ http://harianjoglosemar.com/berita/surakarta-jadi-daerah-istimewa-4934.html
  13. ^ http://www.mediaindonesia.com/read/2009/12/12/111987/124/101/Wacana-Daerah-Istimewa-Surakarta-Mulai-Digulirkan
  14. ^ http://kabarmadura.blogspot.com/2007/08/setuju-propinsi-madura.html
  15. ^ http://www.luwuraya.com/index.php/site/detailnews/2255/Toraja-Jangan-Dipisah-Dengan-Perjuangan-Provinsi-Luwu-Raya/
  16. ^ a b http://www.fajar.co.id/read-20111227193317-provinsi-luwu-raya-bisa-tanpa-luteng

Pranala luar

  • (Indonesia) informasi ttg Aceh in English Language
 
Ibu kota: DKI Jakarta
 
Sumatera
National emblem of Indonesia Garuda Pancasila.svg
 
Jawa
 
Kalimantan
 
Nusa Tenggara
 
Sulawesi
 
Keliruku
 
Papua
 
Lihat pula: Daftar provinsi di Indonesia sepanjang masa · Daftar simbol provinsi di Indonesia · Wacana pembentukan provinsi baru di Indonesia


Sumber :
wiki.edunitas.com, id.wikipedia.org, ilmuwan.web.id, pasar.andrafarm.com, dan lain-lain.



Tags (tagged): discourse formation of, new provinces, in
 Postgraduate Degree
 Download Brochures
 Job Vacancy
 Night Course Program
 Scholarship Request
 Morning College
 Many Kinds Communities
eduNitas.com
Toll-free service
0800 1234 000
Free Knowledge
 ➣ Agriculture
 ➣ Biology
 ➣ Croatia
 ➣ Electronic
 ➣ Kyrgyzstan
 ➣ Manado
 ➣ Movies
 ➣ Physics
Site
Entrepreneur Course Program
UNKRIS Jakarta
Online Registration
Profile UNKRIS Jakarta
New Student Admission
Study Program
Postgraduate (MM, S2)
Career Prospects
UNKRIS Jakarta web list
Graduate Program Web
Main Websites
 Quran Online
 Multifarious Adverts
 Extension School Program
 Tuition Scholarships
 Online Tuition in the Best 168 PTS
 Try Out Sample Questions
 Online Registration
 Encyclopedia
 Psychological Test Practice
 Reference book
 Shalat Times


_