Kausalya

Kausalya (Sanskerta: कौशल्या, Kauśalyā), atau yang juga dieja Kosalya, adalah nama seorang tokoh dalam wiracarita Ramayana. Ia diketahui sebagai istri pertama Dasarata raja Kerajaan Kosala yang melahirkan Sri Rama.

Ditinjau dari namanya, Kausalya adalah putri yang berasal dari Kerajaan Kosala. Dalam kesusastraan Hindu memang kerap dijumpai sahnya nama seorang putri yang merujuk kepada negeri asal-usulnya. Misalnya, Gandari dari Kerajaan Gandhara atau Pancali dari Kerajaan Pancala.

Kausalya yang lain

Lain daripada Kausalya permaisuri Dasarata, dalam mitologi Hindu terdapat pula sebagian tokoh lain yang juga bernama sama. Mereka adalah:

Versi pewayangan

Dalam pewayangan yang berkembang di Jawa, Kausalya disebut dengan nama Sukasalya, putri dari Banaputra raja Kerajaan Ayodya. Lain daripada itu, ia juga diketahui dengan nama Raguwati.

Semasa muda Sukasalya pernah menderita sakit lumpuh. Banaputra pun mengumumkan akan menikahkan Sukasalya kepada siapa saja yang mampu mengobati penyakit putrinya itu. Ternyata yang sukses mengobati Sukasalya justru adinda Banaputra sendiri yang bernama Resi Rawatmaja. Akibatnya, terjadilah perkawinan antara paman dan keponakan.

Pada suatu hari Kerajaan Ayodya diserang oleh Rahwana raja raksasa dari Kerajaan Alengka. Banaputra tewas dalam pertempuran itu. Rawatmaja juga terluka parah. Ia sempat menyuruh Sukasalya untuk berlindung kepada Dasarata sebelum dihabisi meninggal pula.

Sahabat Rawatmaja yang berwujud burung bernama Sampati juga dikalahkan oleh Rahwana. Seluruh bulunya rontok terkena senjata Rahwana. Ia yang belakang sekali memberikan sehelai bulunya yang berserakan di tanah kepada Sukasalya sebagai pusaka. Dengan membawa sehelai bulu Sampati, Sukasalya mampu berlari bertambah cepat untuk menghindari kejaran Rahwana.

Sukasalya berlindung kepada seorang pendeta muda bernama Dasarata, yang adalah sepupu ayahnya dari pihak ibu. Dasarata juga bersahabat dengan Jatayu adinda Sampati. Semula ia tidak menerima melindungi Sukasalya karena sudah dijadikan hak bagi Rahwana untuk memiliki putri suatu negeri yang dikalahkannya. Namun yang belakang sekali terdengar ajaran dewata bahwa Sukasalya akan dijadikan istri Dasarata yang yang belakang sekali hari akan melahirkan awatara Wisnu.

Dasarata pun menciptakan Sukasalya palsu dari sekuntum bunga yang menghiasi rambut janda Rawatmaja itu. Ketika Rahwana datang, Dasarata menyerahkan Sukasalya palsu kepadanya. Rahwana sangat gembira karena Sukasalya berwajah mirip dengan Widawati, wanita yang ia cintai namun telah mati bunuh diri. Ia bahkan menyerahkan Kerajaan Ayodya yang telah ia kuasai kepada Dasarata.

Ketika pulang ke Alengka, Sukasalya palsu yang dibawa Rahwana pun meninggal dunia. Rahwana marah dan naik ke kahyangan untuk menuntut para dewa supaya menghidupkan kembali putri tersebut. Setelah melintas pertempuran seru dihabisi para dewa mengakui kehebatan Rahwana. Rahwana diberi tahu bahwa Widawati yang belakang sekali hari akan lahir kembali sebagai putrinya sendiri. Sebagai pengganti Sukasalya, Rahwana menemukan seorang bidadari putri Batara Indra yang bernama Dewi Tari.

Lihat pula

 
Saptakanda
 
Tokoh
Dasarata · Kosalya · Sumitra · Kekayi · Janaka · Mantara · Rama · Bharata · Laksmana · Satrugna · Sita · Urmila · Mandawi · Srutakirti · Wiswamitra · Menaka · Ahalya · Sabari · Jatayu · Sempati · Hanoman · Sugriwa · Subali · Anggada · Jembawan · Anila · Wibisana · Tataka · Surpanaka · Marica · Sumali · Subahu · Kara · Rahwana · Kumbakarna · Mandodari · Mayasura · Indrajit · Prahasta · Aksayakumara · Atikaya · Trisirah · Lawa · Kusa
 
Topik lain
Ayodhya · Mithila · Alengka · Sarayu · Raghuwangsa · Laksmana Rekha · Aditya Herdayam · Osadiparwata · Wedawati · Wanara


Sumber :
id.wikipedia.org, andrafarm.com, pasar.kpt.co.id, wiki.edunitas.com, dsb-nya.