Sebutan falsafah atau filsafat dalam bahasa Indonesia yaitu sebutan serapan dari bahasa Arab فلسفة, yang juga diambil dari bahasa Yunani; Φιλοσοφία philosophia. Dalam bahasa ini, sebutan ini yaitu sebutan majemuk dan berasal dari kata-kata (philia = persahabatan, cinta dsb-nya.) dan (sophia = "kebijaksanaan"). Sehingga guna harafiahnya yaitu seorang "pencinta kebijaksanaan" atau "ilmu".
Sebutan filosofi yang dipungut dari bahasa Belanda juga dikenal di Indonesia. Bangun paling akhir ini lebih mirip dengan aslinya. Dalam bahasa Indonesia seseorang yang mendalami bagian falsafah disebut "filsuf".
Makna sebutan filsafat dapat diceritakan yaitu sebuah problem falsafi pula. Tetapi, paling tidak dapat diceritakan bahwa "falsafah" itu agak yaitu studi hal guna dan berlangsungnya kepercayaan atau pengetahuan manusia pada sisi yang paling landasan dan universal.
Studi ini diselami tidak dengan menjalankan eksperimen-eksperimen dan percobaan-percobaan, tetapi dengan mengutarakan problem dengan cara persis, berusaha menemukan solusi untuk itu, memberikan argumentasi dan alasan yang tepat untuk solusi tertentu, serta akhir dari proses-proses itu dibawa masuk ke dalam sebuah pengolahan dialektik. Dialektik ini dengan cara singkat dapat diceritakan yaitu sebuah bangun dialog. Untuk studi falsafi, mutlak diperlukan logika berpikir dan logika bahasa.
Artikel pilihan
Globalisasi yaitu sebuah sebutan yang memiliki hubungan dengan pengembangan keterkaitan dan ketergantungan antarbangsa dan antarmanusia di seluruh dunia melintas perdagangan, investasi, tingkah laku yang dibuat, hukum budaya istiadat tersohor, dan bentuk-bentuk interaksi yang lain sehingga batas-batas suatu negara diproduksi sebagai bias.
Dalam banyak hal, globalisasi mempunyai banyak karakteristik yang sesuai dengan internasionalisasi sehingga kedua sebutan ini kerap dipertukarkan. Beberapa pihak kerap menggunakan sebutan globalisasi yang dikaitkan dengan menjadi belum cukupnya peran negara atau batas-batas negara.
Sebutan "globalisasi" diambil dari sebutan global, yang maknanya ialah universal. Globalisasi belum memiliki makna yang mapan, selain sekadar makna kerja (working definition), sehingga tergantung dari sisi mana orang melihatnya. Hadir yang memandangnya sebagai suatu pengolahan sosial, atau pengolahan sejarah, atau pengolahan alamiah yang hendak membawa seluruh bangsa dan negara di dunia makin terikat satu sesuai lain, mewujudkan satu tatanan kehidupan baru atau kesatuan ko-eksistensi dengan menyingkirkan batas-batas geografis, ekonomi dan hukum budaya istiadat masyarakat.
Plato (bahasa Yunani: λάτων) (sekitar 427 SM - agak 347 SM) filsuf Yunani yang sangat berpengaruh, murid Socrates dan pengajar dari Aristoteles. Karyanya yang paling terkenal ialah Republik (dalam bahasa Yunani: ολιτεία atau Politeia, "negeri") yang dia menguraikan garis agung kecenderungannya pada hal "ideal". Dia juga menulis 'Hukum' dan banyak dialog di mana Socrates yaitu peserta utama.
Thomas Hobbes dari Malmesbury (5 April 1588 – 4 Desember 1679) yaitu seorang filsufInggris yang beraliran empirisme. Kecenderungannya yang terkenal yaitu konsep manusia dari sudut pandang empirisme-materialisme, serta kecenderungan hal hubungan manusia dengan sistem negara. Hobbes memiliki pengaruh terhadap seluruh bagian telaahan moral di Inggris serta filsafat politik, khususnya melintas bukunya yang amat terkenal "Leviathan". Hobbes tidak hanya terkenal di Inggris tetapi juga di Eropa Daratan. Selain dikenal sebagai filsuf, Hobbes juga terkenal sebagai berbakat matematika dan sarjana klasik. Dia sudah menjalani diproduksi sebagai pengajar matematika Charles II serta memublikasikan terjemahan atas Illiad dan Odyssey karya Homeros.
Tags: portal, philosophy, merupakan kata majemuk, berasal dari, kata, kata philia, argumentasi, alasan tepat, solusi, tertentu, peran negara, batas batas, negara, kata globalisasi, dia, menguraikan garis, besar, pandangannya pada, collection, of free, studies, terjemahan atas illiad, odyssey karya, homeros