_
PORTAL : HISTORY
COLLECTION OF FREE STUDIES
Change to views  Mobile1, 2 Laptop 
Collection of Free Studies         A C D E F G H J 
First Website : Agriculture   ■ Astronomy   ■ Biology   ■ Brunei   ■ Jayawijaya   ■ National Hero   ■ North Africa   ■ Table of Content
Search in Collection of Free Studies   
Portal : Literature  (Before this)(NextPortal : History / Articles choice
Budaya
Tipu daya budi
Filsafat
Filsafat
Geografi
Geografi
Ilmu
Ilmu
Indonesia
Indonesia
Masyarakat
Warga
Matematika
Matematika
Sejarah
Sejarah
Seni
Seni
Teknologi
Teknologi
Tokoh
Tokoh
PORTAL SEJARAH
   

Selamat datang di Portal Sejarah

Sejarah

Sejarah, dalam bahasa Indonesia berarti kejadian masa lalu yang mengadakan komunikasi dengan kepentingan orang banyak. Ilmu Sejarah mendalami berbagai kejadian yang mengadakan komunikasi dengan kemanusiaan di masa lalu. Sejarah dibagi ke dalam beberapa sub dan anggota khusus lainnya seperti kronologi, historiograf, genealogi, paleografi, arkeologi dan kliometrik. Orang yang mengkhususkan diri mendalami sejarah disebut sejarawan.

Kata "sejarah" dengan cara harafiah bermula dari kata Arab (شجرة: šajarah) yang berarti pohon. Dalam bahasa Arab sendiri sejarah disebut تاريخ (tarikh). Kata "tarikh" dalam bahasa Indonesia berarti belum cukup bertambah adalah "waktu". Ilmu Sejarah juga disebut sebagai Ilmu Tarikh atau Ilmu peninggalan-peninggalan zaman dahulu yang sudah hampir punah.

   

Artikel pilihan

Proklamasi Kemerdekaan Indonesia

Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia pada hari Jumat, tanggal 17 Agustus 1945 tahun Masehi, atau tanggal 17 Agustus 2605 menurut tahun Jepang, yang dibacakan oleh Ir. Soekarno dengan didampingi oleh Drs. Mohammad Hatta bertempat di Jalan Pegangsaan Timur 56Jakarta Pusat.

Pada tanggal 6 Agustus 1945 sebuah bom atom dijatuhkan di atas kota Hiroshima Jepang oleh Amerika Serikat yang mulai menurunkan moral semangat tentara Jepang di seluruh dunia.

Di Indonesia, pada tanggal 10 Agustus 1945, Sutan Syahrir telah mendengar berita lewat radio bahwa Jepang telah menyerah kepada Sekutu. Para pejuang bawah tanah bersiap-siap memproklamasikan kemerdekaan RI, dan menolak bentuk kemerdekaan yang diberikan sebagai hadiah Jepang.

Pada tanggal 14 Agustus 1945, saat Soekarno, Hatta dan Radjiman kembali ke tanah cairan dari Dalat, Sutan Syahrir mendesak supaya Soekarno segera memproklamasikan kemerdekaan karena menganggap hasil pertemuan di Dalat sebagai tipu muslihat Jepang, karena Jepang setiap saat sudah harus menyerah kepada Sekutu dan demi menghindari perpecahan dalam kubu nasionalis, selang yang anti dan pro Jepang.

Hatta memberitahukan kepada Syahrir tentang hasil pertemuan di Dalat. Soekarno belum yakin bahwa Jepang memang telah menyerah, dan proklamasi kemerdekaan RI saat itu dapat menyembulkan pertumpahan darah yang agung, dan dapat mempunyai dampak sangat fatal jika para pejuang Indonesia belum siap.

Soekarno memikirkan Hatta bahwa Syahrir tidak berhak memproklamasikan kemerdekaan karenanya adalah hak Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia (PPKI). Sementara itu Syahrir menganggap PPKI adalah badan buatan Jepang dan proklamasi kemerdekaan oleh PPKI hanya adalah 'hadiah' dari Jepang (sic).

Para pemuda pejuang, termasuk Chaerul Saleh, Sukarni, dan Wikana sehabis berdiskusi dengan Ibrahim gelar Datuk Tan Malaka kehilangan kesabaran, dan pada dini hari tanggal 16 Agustus 1945. Bersama Shodanco Singgih, salah seorang anggota PETA, dan pemuda lain, mereka membawa Soekarno (bersama Fatmawati dan Guntur yang baru berusia 9 bulan) dan Hatta, ke Rengasdengklok, yang lalu terkenal sebagai peristiwa Rengasdengklok. Tujuannya supaya Ir. Soekarno dan Drs. Moh. Hatta tidak terpengaruh oleh Jepang. Di sini, mereka kembali meyakinkan Soekarno bahwa Jepang telah menyerah dan para pejuang telah siap bagi melawan Jepang, apa pun risikonya. Di Jakarta, golongan muda, Wikana, dan golongan tua, yaitu Mr. Ahmad Soebardjo melakukan perundingan. Mr. Ahmad Soebardjo menyetujui bagi memproklamasikan kemerdekaan Indonesia di Jakarta. maka diutuslah Yusuf Kunto bagi mengantar Ahmad Soebardjo ke Rengasdengklok.

   

Gambar pilihan

Sphinx Luhur di Giza, Mesir

Sphinx Luhur Giza adalah sebuah patung sphinx agung berwujud separuh manusia, dan separuh singa yang terdapat di Mesir, di Dataran Giza, tepi barat Sungai Nil, dekat Kairo sekarang. Ini adalah satu dari beberapa patung terbesar di dunia yang terbuat dari satu batu utuh, dan dipercaya telah dibangun oleh Mesir Kuno pada milenium ketiga SM.

   

Tokoh pilihan

Ernest Douwes Dekker

Dr. Ernest François Eugène Douwes Dekker (umumnya dikenal dengan nama Douwes Dekker atau Danudirja Setiabudi; lahir di Pasuruan, Hindia Belanda, 8 Oktober 1879 – meninggal di Bandung, Jawa Barat, 28 Agustus 1950 pada umur 70 tahun) adalah seorang pejuang kemerdekaan dan pahlawan nasional Indonesia.

Dia adalah salah seorang peletak dasar nasionalisme Indonesia di permulaan zaman ke-20, penulis yang kritis terhadap kebijakan pemerintah penjajahan Hindia Belanda, wartawan, aktivis politik, serta penggagas nama "Nusantara" sebagai nama bagi Hindia Belanda yang lepas sama sekali. Setiabudi adalah salah satu dari "Tiga Serangkai" pejuang kebangkitan kemerdekaan Indonesia, selain dr. Tjipto Mangoenkoesoemo dan Suwardi Suryaningrat.

Douwes Dekker (DD) ditangkap dan dibuang ke Suriname pada tahun 1941 melalui Belanda. Di sana dia ditempatkan di suatu kamp jauh di pedalaman Sungai Suriname yang bernama Jodensavanne ("Padang Yahudi").

Kondisi kehidupan di kamp sangat memprihatinkan, dan DD, yang sudah datang ke dalam usia 60-an, sempat kehilangan kesanggupan melihat. Di sini kehidupannya sangat tertekan karena dia sangat merindukan keluarganya. Surat-menyurat dimainkannya melalui Palang Merah Internasional dan harus melalui sensor.

Ketika peperangan selesai, para interniran (buangan) tidak segera dimerdekakan. Baru menjelang pertengahan tahun 1946 sejumlah orang buangan dikirim ke Belanda, termasuk DD. Di Belanda dia bertemu dengan Nelly Albertina Gertzema nee Kruymel, seorang perawat. Nelly lalu menemaninya kembali ke Indonesia. Kepulangan ke Indonesia juga melalui petualangan yang mendebarkan karena harus menghindari petugas intelijen di Pelabuhan Tanjung Priok. Terakhirnya mereka berhasil tiba di Yogyakarta, ibukota Republik Indonesia pada waktu itu pada tanggal 2 Januari 1947.

   

Tahukah anda.......

  • ....... bahwa George Rogers Clark dipanggil dengan julukan "Penakluk daerah Barat Laut" (Conqueror of the Northwest) karena kemenangan pasukan Illinois-nya pada masa Peperangan Revolusi Amerika?
  • ....... bahwa permata yang ditemukan dalam makam Tutankhamun, KV62, dibuat bentuk dari batu meteor kuno di gurun Sahara?
  • ....... bahwa raja yang paling lama berkuasa dalam sejarah adalah Pepi II, yang memerintah Mesir selama 90 tahun dari 2566 hingga 2476 SM?
   

Kategori terkait

   

Tanggal dalam sejarah

20 April: Ridván dimulai saat senja (Bahá'í); 4/20 (budaya cannabis)

Tanggal lain: 19 April 20 April 21 April
Kalender lengkap (kalender sipil)


   

Portal di Ensiklopedia Dunia



Sumber :
id.wikipedia.org, m.andrafarm.com, pasar.gilland-ganesha.com, wiki.edunitas.com, dsb.



Toll-free service
0800 1234 000
 Various Kinds Info
 Graduate School Program
 Download Catalogs
 Job Opportunities
eduNitas.com
Site
Saturday Sunday Lecture
UNKRIS Jakarta
Online Registration
Profile UNKRIS Jakarta
New Student Admission
Study Program
Postgraduate (MM, S2)
Career Prospects
UNKRIS Jakarta web list
Graduate Program Web
Main Websites
First Website
 ■ Albanian
 ■ Biography
 ■ Chemistry
 ■ Culture
 ■ Dogiyai
 ■ Dompu
 ■ Economics
 ■ Education
 ■ Electronic
 ■ Geography
 ■ North Africa
 Regular Day Tuition
 Regular Night Lecture Program
 Free Online Try Out
 Sholat Times
 Al-Qur'an Online
 Informatics Tutorials
 Psychotest Tips & Tricks
 Literature
 Various Forums
 Online Registration
 Waivers Tuition Submission
 Online College Programs in the Best 168 PTS
 Free Tuition Fees
 Special Class


Portal : History   ■   Collection of Free Studies
_