_
BANANAS
COLLECTION OF FREE STUDIES
Change to views  Mobile1, 2 Laptop 
Asia   ☮ Disney   ☮ Formula1   ☮ Java   ☮ Law   ☮ Maros   ☮ Movies   ☮ National Hero
Search in Collection of Free Studies   
Pyrenees  (Previous article)(Next articleknife

Pisang

Pisang
Pisang di perkebunan
Pisang di perkebunan
Klasifikasi ilmiah
Kerajaan:Plantae
Divisi:Magnoliophyta
Kelas:Liliopsida
Ordo:Musales
Famili:Musaceae
Genus:Musa
Spesies
  • M. acuminata
  • M. balbisiana
  • M. Ă—paradisiaca (invalid)
  • M. sapientum (invalid)

Pisang yaitu nama umum yang diberikan pada tumbuhan terna raksasa berdaun luhur memanjang dari suku Musaceae. Beberapa macamnya (Musa acuminata, M. balbisiana, dan M. Ă—paradisiaca) membikin buah konsumsi yang dinamakan sesuai. Buah ini tersusun dalam tandan dengan kelompok-kelompok tersusun menjari, yang disebut sisir. Hampir semua buah pisang memiliki kulit berwarna kuning ketika dewasa, meskipun hadir beberapa yang berwarna jingga, merah, hijau, ungu, atau bahkan hampir hitam. Buah pisang sebagai bahan pangan adalah sumber energi (karbohidrat) dan mineral, terutama kalium.

Perlu disadari, sebutan "pisang" juga dipakai untuk sejumlah macam yang tidak membikin buah konsumsi, seperti pisang abaka, pisang hias, dan pisang kipas. Artikel ini hanya membahas pisang penghasil buah konsumsi serta kerabatnya yang berkaitan.

Daftar isi

Keanekaragaman pisang

Pusat keragaman utama pisang terletak di kawasan Malesia (Asia Tenggara, Papua dan Australia tropika). Pusat keragaman minor juga terdapat di Afrika tropis. Tumbuhan ini menyenangi iklim tropis panas dan lembap, terutama di dataran rendah. Di kawasan dengan hujan merata sepanjang tahun, produksi pisang dapat berlaku tanpa mengenal musim. Indonesia, Kepulauan Pasifik, negara-negara Amerika Tengah, dan Brasil dikenal sebagai negara utama pengekspor pisang. Masyarakat di negara-negara Afrika dan Amerika Latin dikenal sangat tinggi mengonsumsi pisang tiap tahunnya.

Teori mengenai keragaman genetik pisang budidaya

Pisang budidaya pada masa sekarang dianggap adalah keturunan dari Musa acuminata yang diploid dan tumbuh liar. Genom yang disumbangkan diberi simbol A. Persilangan alami dengan Musa balbisiana membawa masuk genom baru, disebut B, dan menyebabkan bervariasinya jenis-jenis pisang. Pengaruh genom B terutama terlihat pada kandungan tepung pada buah yang bertambah tinggi. Dengan agenda umum, genom A menyumbang karakter ke arah buah meja (banana), selagi genom B ke arah buah pisang olah/masak (plantain). Hibrida M. acuminata dengan M. balbisiana ini dikenal sebagai M. Ă—paradisiaca. Khusus untuk Kelompok AAB, nama Musa sapientum sudah menjalani dipergunakan.

Mengikuti ajakan Simmonds dan Shepherd yang karyanya diterbitkan pada tahun 1955, klasifikasi pisang budidaya sekarang menggunakan nama-nama kombinasi genom ini sebagai nama kelompok budidaya (cultivar group). Sebagai contoh, untuk pisang Cavendish, disebut sebagai Musa (AAA group Dessert subgroup) 'Cavendish'. Di bawah kelompok sedang dimungkinkan pembagian dalam anak-kelompok (subgroup). Lihat pula artikel Musa untuk pembahasan bertambah mendalam.

Contoh-contoh
  • Kelompok AA (diploid): pisang seribu, pisang lilin, pisang mas
  • Kelompok AAA (triploid, partenokarp): pisang susu, bananito, jenis-jenis pisang ambon/embun (seperti 'Ambon Putih', 'Ambon Hijau', 'Gros Michel' dan 'Cavendish'), pisang barangan
  • Kelompok AAB (triploid, partenokarp): jenis-jenis pisang raja, true plantain seperti kultivar 'Silk' dari Amerika Selatan, pisang tanduk
  • Kelompok ABB (triploid, partenokarp): pisang kepok, pisang siam
  • Kelompok AAAB (tetraploid, partenokarp):
  • Kelompok BB (diploid):
  • Kelompok BBB:
  • Kelompok AABB:


Budidaya

Pisang dengan agenda tradisional tidak dibudidayakan dengan agenda intensif. Hanya seberapa yang dibudidayakan dengan agenda intensif dan besar-besaran dalam perkebunan monokultur, seperti 'Gros Michel' dan 'Cavendish'. Jenis-jenis lain biasanya ditanam berkelompok di pekarangan, tepi-tepi lahan tanaman lain, serta tepi sungai.

Hama dan penyakit

Perbanyakan dengan agenda vegetatif membikin pisang amat mudah terkena agresi pengganggu, karena sempitnya keragaman genetik. Suatu perkebunan yang terkena penyakit dapat menularkan dengan singkat ke perkebunan tetangganya.

Hama
  • Kumbang Cosmopolites sordidus, penyebab bercak hitam pada buah pisang
Penyakit
  • Penyakit Panama
  • Penyakit sigatoka
  • Penyakit darah
  • Penyakit layu bakteri Xanthomonas
  • Penyakit yang menyakitkan"dalam guna pada tumbuhan"

Penggunaan

Pisang bakar, khas dari Sumatera Barat.

Berdasarkan agenda konsumsi buahnya, pisang dikelompokkan dalam dua golongan, yaitu pisang meja (dessert banana) dan pisang olah (plantain, cooking banana). Pisang meja dikonsumsi dalam wujud segar setelah buah dewasa, seperti pisang ambon, susu, raja, seribu, dan sunripe. Pisang olahan dikonsumsi setelah digoreng, direbus, dibakar, atau dikolak, seperti pisang kepok, siam, kapas, tanduk, dan uli.

Buah pisang diproses sebagai bermacam produk, seperti sale, kue, ataupun arak (di Amerika Latin).

Lain daripada memberikan kontribusi gizi bertambah tinggi daripada apel, pisang juga dapat menyediakan cadangan energi dengan cepat bila diperlukan. Termasuk ketika otak merasakan keletihan. Beragam macam konsumsi ringan dari pisang yang relatif terkenal ditengahnya Kripik Pisang asal Lampung, Sale pisang(Bandung), Pisang Molen (Bogor), dan epe (Makassar).


Pisang telah tersedia kandungan gizi sangat baik, ditengahnya menyediakan energi cukup tinggi dibandingkan dengan buah-buahan lain. Pisang kaya mineral seperti kalium, magnesium, fosfor, besi, dan kalsium. Pisang juga mengandung vitamin, yaitu C, B kompleks, B6, dan serotonin yang giat sebagai neurotransmitter dalam kelancaran fungsi otak.

Energi

Nilai energi pisang bertambah kurang 136 kalori untuk tiap 100 gram, yang dengan agenda semuanya berasal dari karbohidrat. Nilai energi pisang dua kali lipat bertambah tinggi daripada apel. Apel dengan berat sesuai (100 gram) hanya mengandung 54 kalori.

Karbohidrat pisang menyediakan energi seberapa bertambah lambat dibandingkan dengan gula pasir dan sirup, tetapi bertambah cepat dari nasi, biskuit, dan sejenis roti. Oleh sebab itu, jumlah atlet saat jeda atau istirahat mengonsumsi pisang sebagai cadangan energi.

Kandungan energi pisang adalah energi instan, yang mudah tersedia dalam waktu singkat, sehingga hadir gunanya dalam menyediakan kebutuhan kalori sesaat. Karbohidrat pisang adalah karbohidrat kompleks tingkat sedang dan tersedia dengan agenda bertahap, sehingga dapat menyediakan energi dalam waktu tidak terlalu cepat. Karbohidrat pisang adalah cadangan energi yang sangat baik dipergunakan dan dapat dengan agenda cepat tersedia untuk tubuh.

Gula pisang adalah gula buah, yaitu terdiri dari fruktosa yang telah tersedia indek glikemik bertambah rendah dibandingkan dengan glukosa, sehingga cukup baik sebagai orang yang menyimpan energi karena seberapa bertambah lambat dimetabolisme. Sesudah melakukan pekerjaan keras atau berpikir, selalu timbul rasa kantuk. Perihal ini adalah tanda-tanda otak tidak cukup energi, sehingga keaktifan dengan agenda biologis juga menurun.

Untuk melakukan keaktifannya, otak memerlukan energi berupa glukosa. Glukosa darah sangat vital untuk otak untuk dapat berfungsi dengan baik, ditengahnya diekspresikan dalam daya daya ingat. Glukosa tersebut terutama diperoleh dari sirkulasi darah otak karena glikogen sebagai cadangan glukosa sangat terbatas keberadaannya.

Glukosa darah terutama diperoleh dari asupan konsumsi sumber karbohidrat. Pisang yaitu alternatif terbaik untuk menyediakan energi di saat-saat istirahat atau jeda, pada waktu otak sangat membutuhkan energi yang cepat tersedia untuk keaktifan biologis.

Namun, kandungan protein dan lemak pisang ternyata tidak cukup bagus dan sangat rendah, yaitu hanya 2,3 persen dan 0,13 persen. Meski demikian, kandungan lemak dan protein pisang sedang bertambah tinggi dari apel, yang hanya 0,3 persen. Karena itu, tidak perlu takut kegemukan walau mengonsumsi pisang dalam jumlah jumlah.

Mineral

Pisang kaya mineral seperti kalium, magnesium, fosfor, kalsium, dan besi. Bila dibandingkan dengan macam konsumsi nabati lain, mineral pisang, khususnya besi, hampir seluruhnya (100 persen) dapat diserap tubuh. Berdasarkan berat kering, kadar besi pisang mencapai 2 miligram per 100 gram dan seng 0,8 mg. Bandingkan dengan apel, yang hanya mengandung 0,2 mg besi dan 0,1 mg seng untuk berat 100 gram.

Kandungan vitaminnya sangat tinggi, terutama provitamin A, yaitu betakaroten, sebesar 45 mg per 100 gram berat kering, sedangkan pada apel hanya 15 mg. Pisang juga mengandung vitamin B, yaitu tiamin, riboflavin, niasin, dan vitamin B6 (piridoxin).

Kandungan vitamin B6 pisang cukup tinggi, yaitu sebesar 0,5 mg per 100 gram. Lain daripada berfungsi sebagai koenzim untuk beberapa reaksi dalam metabolisme, vitamin B6 berperan dalam sintetis dan metabolisme protein, khususnya serotonin. Serotonin diyakini berperan giat sebagai neurotransmiter dalam kelancaran fungsi otak.

Vitamin B6 juga berperan dalam metabolisme energi yang berasal dari karbohidrat. Peran vitamin B6 ini jelas mendukung ketersediaan energi untuk otak untuk keaktifan sehari-hari.

Pranala luar

  • Info keragaman genetik



Sumber :
wiki.edunitas.com, id.wikipedia.org, ensiklopedia.web.id, pasar.program-reguler.co.id, dsb-nya.



Tags (tagged): bananas, konsumsi kerabatnya, berkaitan, daftar isi 1, cavendish bawah, kelompok, masih dimungkinkan, seribu, sunripe pisang, olahan, dikonsumsi setelah digoreng, cepat tersedia, bagi, tubuh gula pisang, merupakan gula, collection, of free studies, 45 mg, per, 1 gram berat, kering sedangkan, pada, apel hanya 15, program kuliah, pegawai, kelas, weekend, pasar, pts, ptn, net, kelas eksekutif, indonesian, encyclopedia
 Online Registration
 Download Brochures
 Waivers money Education Application
 Center Encyclopedic
 Job Fairs
 Manual book
 All Communities

 Day College
 Advanced School Program
 Free Tuition Fee
 Online Tuition in the Best 168 PTS
Click Register Online
Get the Scholarship Info
eduNitas.com
Being Successful is Easy
Site
Advanced Class Program (Online Lectures)

Profile & Objectives
New Student Admission
Study Program each PTS
Department + Career
Main Solutions
Improve Career or Got New Job
Selected Knowledge
 ☮ Culture
 ☮ Environment
 ☮ Kazakhstan
 ☮ Lombok Tengah
 ☮ Malaka
 ☮ Parts of the World
 ☮ Plant
 ☮ Religion
Collection of Sites Afternoon / Evening Course
Collection of Sites Main
Collection of Sites Day College
Collection of Sites Graduate School Program
Collection of Sites Advanced School
 Alqur'an Online
 Psychological Test Questions
 Diverse Advertisement
 Sholat Times



Collection of Free Studies
_