Ciudad Autónoma de Melilla![Locator map of Melilla.png](https://pasar.pts-ptn.net/_sepakbola/_baca_image.php?td=3&kodegb=Locator_map_of_Melilla.png) |
Wilayah – Total | 20 km² |
Penduduk – Total (2003) – Kepadatan | 69.184 3.459,2/km² |
Status Otonomi | 14 Maret 1995 |
Perwakilan di Parlemen – Kursi Kongres – Kursi Senat | 1 2 |
Presiden | Juan Jose Imbroda Ortiz (PP) |
Melilla atau Meliya (bahasa Arab: مليلة) (bahasa Tamazight: Tamlit) adalah sebuah kota otonomi Spanyol yang terletak di pesisir Maroko anggota timur, Afrika Utara. Bernaung di bawah provinsi Malaga sebelum diberikan Status Otonomi, Melilla dahulunya adalah pelabuhan lepas sama sekali sebelum Spanyol bergabung dengan Uni Eropa; industri utamanya ialah perikanan. Sumber penghasilan lainnya berupa perdagangan lintas-batas (legal maupun gelap) dan bantuan dari Spanyol dan Eropa. Pada 1994, populasinya berjumlah 63.670 jiwa yang memeluk agama Kristen, Islam, Yahudi dan minoritas Hindu.
Sejak kemerdekaannya dari Perancis dan Spanyol, Maroko mengklaim Melilla, Ceuta, Kepulauan Canary dan sebagian pulau kecil milik Spanyol di dekat daratan Afrika (Plaza de soberania) sebagai wilayahnya. Klaim itu berdasar dari perbandingan serupa mengenai tuntutan Spanyol atas wilayah Gibraltar. Namun, pemerintah Spanyol tidak menerima perbandingan tersebut (penduduk wilayah yang diklaim turut menolak) dengan argumen Ceuta dan Melilla adalah anggota dari negara Spanyol yang utuh, padahal Gibraltar, sebuah wilayah luar negeri Britania, tidak akan sudah menjalani sebagai anggota Britania Raya.
Jumlah pengungsi asal Afrika yang mencoba masuk ke wilayah Melilla, anggota dari Uni Eropa. Pagar dekat ketentuan yang tidak boleh dilampaui Melilla, berupa dua pagar setinggi 3 m dilengkapi dengan menara pengintai, melindungi dekat ketentuan yang tidak boleh dilampaui tersebut. Tetapi sebagian pengungsi seringkali sukses melintasnya secara ilegal sehingga dapat meninggalkan langkah polisi Spanyol yang akan mendeportasi mereka.
Sejarah
Melilla pertama kali dikuasai oleh Kerajaan Fenisia sebelum sebagai anggota dari Punic di bawah nama Rusadir. Yang belakang sekali ia sebagai anggota dari provinsi Mauretania Tingitana milik Romawi. Kerajaan Vandal, Byzantine Visigothic dan Umayyah Islam turut menduduki Melilla selanjutnya. Melilla sah di garis dekat ketentuan yang tidak boleh dilampaui Kerajaan Tlemcen dan Fes ketika raja muda Medina Sidonia menaklukannya tahun pada 1497, sebagian tahun setelah Spanyol menduduki kerajaan Al-Andalus milik suku Moor yang paling belakang.
Lihat pula
Pranala luar
Sumber :
id.wikipedia.org, andrafarm.com, pasar.kpt.co.id, wiki.edunitas.com, dan sebagainya.